Minggu, 13 Januari 2013

1.3 Mengenal keragaman kenampakan alam ( KELAS 5 SD )


1.      Kenampakan alam daratan tinggi berupa pegunungan, gunung, dataran tinggi, dataran rendah, dan tanjung.

2.      Relief permukaan bumi adalah kedudukan tinggi rendahnya permukaan bumi yang tidak rata.

3.      Kenampakan utama permukaan bumi di Indonesia berupa wilayah daratan dan peraiaran.

4.      Kenampakan alam perairan berupa sungai, danau, laut dan selat.

5.      Indonesia memiliki wilayah laut yang sangat luas, yaitu Laut Jawa, Laut Flores, Laut Timor, Laut Sulawesi, dan Laut Banda, Laut Arapura, Laut Seram, Laut Halmahera, dan Laut Buru.

6.      Pegunungan adalah sekumpulan bukit yang membentuk barisan.

7.      Gunung adalah bukit yang sangat besar dan tinggi.

8.      Gunung berapi di Indonesia hampir menyebar diseluruh wilayah Indonesia. Gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa adalah gunung Semeru (3.676 meter), di Pulau Sumatra Gunung Kerinci (3.805 meter). Di pulau Papua terdapat dua pegununganyang memiliki puncak tinggi, yaitu Pegunungan Sudirman dengan Puncak Jaya (5030 meter)dan Pegunungan JayaWijaya dengan puncak mandala (4700 meter).

9.      Tanjung atau semenanjung adalah dataran yang menjorok ke laut. Tanjung yang sangat luas disebut jazirah. Tanjung yang sangat sempit disebut ujung.

10.  Sungai adalah aliran air yang besar, terjadi karena alam.

11.  Danau adalah genangan air yang amat luas yang dikelilingi daratan.

12.  Danau yang terdapat di wilayah Indonesia, antara lain Danau Kalimutu (NTT), Danau Batur (Bali), Danau Sentani (Papua), Danau Toba (Sumatara utara), Danau Tawar (NAD), dan Danau Poso (Sulawesi Tenggara).

13.  Teluk adalah bagian laut yang menjorok ke daratan.
14.  Selat adalah laut yang sempit yang menghubungkan pulau satu dengan pulau yang lain.

15.  Flora di Indonesia dikelompokkan menjadi empat, yaitu hutan hujan tropis, hutan musim, hutan sabana, dan hutan lumut.

16.  Alfred weber dan wallace membagi wilayah fauna menjadi tiga bagian yaitu, fauna asiatis, fauna peralihan, dan fauna australis.

17.  Angin adalah udara yang bergerak. Jenis angin yang ada di Indonesia adalah: angin musim, angin lokal dan angin fohn.

18.  Kenampakan alam buatan diantaranya adalah, waduk, pabrik, bandar udara, pelabuhan, dan kebun binatang.

19.  Kenampakan alam buatan berupa waduk di Indonesia, antara lain Waduk Jatiluhur, Cirata, dan Saguling (Jawa Barat), Waduk Gajahmungkur (Jawa Tengah), Waduk Ir. Sutami (Jawa Timur), Waduk Riam Kanan (Kalimantan Selatan), Waduk Sigura-gura (Sumatra Utara).

20.  Ipembagian wilayah waktu di Indonesia adalah Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu Indonesia Tengah (WITA), an Wakt Indonesia Timur (WIT).

Kelipatan bilangan




GAYA


Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mengubah gerakan suatu benda. Benda yang dikenai gaya dapat bergerak, berhenti gerak, berubah atrah geraknya, dan berubah bentuk. Gaya membuat suatu benda bergerak bertambah cepat, melambat, atau berbelok. Gaya tidak dapat dilihat, tetapi pengaruhnya dapat dirasakan. Besar kecilnya gaya yang bekerja pada suatu benda tidalah sama. Hal itu bergantung pada besar gaya yang kita berikan.

A.    Membuat benda bergerak dengan berbagai cara

Setiap orang pasti bergerak. Saat kamu berjalan, berlari, dan berputar menandakan kamu sedang bergerak. Benda juga bergerak. Contohnya pada saat melempar bola dan menendang bola.

B. Faktor yang mempengaruhi berbagai gerak benda

1.      Jatuh bebas akibat gravitasi

Menurut Newton, benda jatuh kebumi karena ada tarikan bumi pada benda itu. Semua benda ditarik oleh bumi, kita pun ditarik oleh bumi. Jika kita naik atau melompat, maka kita akan jatuh kagi ke bumi. Jdi benda yang jatuh seperti penerjun yang meloncat dari pesawat terbang akan jatuh turun dalam kecepatan yang makin bertambah karena ditarik kebawah oleh gaya tarik bumi.

2. Gerak bola dilantai yang datar

Coba kamu lempar bola dilantai yang datar! Bagaimana kah gerakan bola itu? Jika kamu amati baik-baik, maka bola yang kamu lemparkan tadi akan bergerak, lurus, berputar, menggelinding, membentur benda yang lain. Bola kemudian akan berhenti. Keadaan tersebut dapat terjadi karena adanya pengaruh gaya yang menahan gerakan bola tadi. Cepat atau lambatnya bola yang berputar atua menggelinding bergantung pada kuat lemahnya gaya yang kita gunakan pada bola.

Gaya yang dapat menahan gerak benda agar benda itu tidak bergerak jika ditarik atau didorong adalah gaya gesek. Gaya gesek terjadi jika dua permukaan saling bersentuhan.

C. Gaya dapat merubah bentuk dan arah gerak suatu benda

1.      Gaya dapat mengubah bentuk suatu benda

Bentuk suatu benda dapat berubah jika dikenai gaya. Perubahan bentuk tersebut tergantung pada besar kecilnya gaya. Contohnya telur jatuh ketanah, membentuk model dari tanah liat atau lilin mainan (Plastisin) dan lain-lain.


2.      Gaya bisa merubah alat gerak suatu benda 

Selain mengubah bentuk suatu menda, gaya juga dapat mempengaruhi arah gerak suatu benda, mialnya memantullkan bola, menarik atau mendorong pintu dan lain-lain